Objek Wisata Danau Talang di Kecamatan Danau Kembar, Kabupaten Solok 


Solok-- Desa Wisata Kampung Batu Dalam semakin serius mengembangkan tiga daya tarik utama yang terdapat di nagari yang selama ini terkenal sebagai sumber sayur mayur berkualitas di Kabupaten Solok. Terletak di Kecamatan Danau Kembar, Desa Wisata ini telah cukup lama terkenal karena daya tarik Danau Talang dan jalur pendakian Gunung Talang. Seiring perkembangannya, kini Desa Wisata ini mulai melirik kekuatan baru daya tariknya yaitu wisata agro.

Riske, salah saerong pengelola pariwisata di Desa Wisata ini mengatakan, agro wisata di Kampung Batu Dalam akan menjadi pengikat dua daya tarik lainnya. "Lahan pertanian kami sangat luas, berbagai tanaman tumbuh dengan baik disini. Sejalan dengan perkembangan pariwisata yang telah tampak, agrowisata sangat mungkin untuk kami kembangkan pula," kata pentolan Kelompok Sadar Wisata Bukik Bulek ini. Dikatakannya, pengembangan agro wisata akan terkait dengan aktifitas pendakian Gunung Talang dan Camping di kawasan Danau Talang. "Kita sedang menyusun paket wisata dimana pendakian Gunung Talang turut diwarnai dengan aktifitas di lahan perkebunan warga," katanya.

Sementara penggerak lainnya, Fery mengatakan sktifitas yang melibatkan dunia pertanian yang bisa diikuti para wisatawan seperti pembibitan, penanaman, panen dan pengolahan pasca panen. "Jadi camping tidak akan sekedar camping. Mendaki tidak akan sekedar mendaki saja. Dengan paket wisata yang mengintegrasikan agrowisata di dalamnya, paket wisata kami akan lebih kaya lagi dengan pengalaman-pengalaman seru," sebut Ketua Kelompok Sadar Wiata Danau Talang ini. 



Selain terkait pendakian dan camping, agro wisata juga akan berkaitan hingga pada aktifitas belanja. "Sangat jarang sekali kesempatan belanja langsung hasil tani di ladang para petani itu sendiri. Nah ini akan menjadi salah satu sasaran dalam aktifitas wisata yang kita persembahkan untuk para wisatawan yang datang kesini," sebutnya.

Terkait harga paket, baik Fery maupun Riske mengatakan pihaknya sedang melakukan penyusunan harga yang relevan dengan lama tinggal dan apa saja aktifitas pertanian yang akan diikuti para wisatawan. "Kami yakin ini akan sangat diminati dan juga sekaligus akan sangat iconic karena budaya pertanian kami punya ciri khas sendiri," katanya. (rilis)
 
Top