Praka Agus Joko susanto selaku Babinsa koramil 09/Batang Anai Kodim 0308 /Pariaman melakukan kegiatan komunikasi sosial (Komsos) bersama petani terong bapak Busani yang berada di wilayah binaannya tepatnya yang berada di Nagari Pasar Usang Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman. Selasa (14/03/2023).
Kegiatan Komsos tersebut juga sebagai bentuk pendampingan kepada para petani baik petani padi dan sayuran agar apa yang menjadi kendala para petani bisa segera di carikan solusinya dengan menggandeng PPL yang ada di dinagari
Babinsa mengatakan pendampingan maupun komunikasi sosial yang di lakukan kepada petani terong sebagai upanya memberikan motivasi dan semangat dalam mengolah lahan agar dapat meningkatkan hasil produksi terong pada saat panen, disinilah peran kami sebagai Babinsa dalam melakukan pendampingan kepada petani.
Kegiatan Komsos maupun pendampingan ini dilakukan untuk lebih dekat dengan petani yang bertujuan memberikan semangat kepada petani sayuran untuk tetap selalu bersemangat dalam bercocok tanam agar mutu dan kwalitas sayuran yang di hasilkan lebih baik,” pungkasnya.
[14/3 15.29] Bg Azmi Korem: *Babinsa Koramil 04/Sicincin bersama Petani untuk panen padi di wilayah binaan*
Dalam rangka menyukseskan swasembada pangan nasiona, Babinsa Koramil 04/Sicincin Kodim 0308/Pariaman Serda Hendrizal pada hari ini Selasa tgl, 4 Maret 2023 bersama masyarakat petani padi di wilayah binaan.
Patut kita syukuri kepada Allah SWT, hari ini masyarakat nagari bari panen padi, kata Babinsa
Hal ini diungkapkan oleh Serda Hendrizal usai melakukan Panen Raya yang diiniasi oleh kelompok tani padi di Areal Sawah Nagari Sicincin Kec. 2x11 enam lingkungan.
Serda Hendrizal mengajak para petani harus bangga dengan profesinya, mengingat sebagian besar lahan di Korong Bari Nagari Sicincin Kec.2x11 enam lingkungan merupakan lahan pertanian yang luas dan harus dimanfaatkan dengan layak. Untuk mendukung majunya sektor pertanian di wilayah.
Ia juga meminta para petani untuk terus meningkatkan kelembagaan usahanya dengan inovasi serta terobosan-terobosan baru guna meningkatkan kesejahteraan petani.
“Untuk meningkatkan hal tersebut maka mari kita melanjutkan pembangunan pertanian secara bersama-sama dan tetap mengedepankan budaya gotong royong dalam kehidupan sehari-hari,” pungkasnya
Serda Hendrizal mengungkapkan konsumsi padi organik yang sehat merupakan salah satu upaya menghindarkan kita dari penyakit yang berasal racun insektisida dari makanan. Sehingga dengan adanya produk pertanian semacam ini dan jika dikembangkan lebih luas lagi, niscaya dapat berdampak baik bagi kualitas konsumsi penduduk.
Sementara untuk Pupuk organik akan dibantu, termasuk alat panen (combine harvester) dan benihnya. Upayakan tanam serentak panen serentak juga. Pertanian organik ini banyak keuntungannya, bisa 3 kali panen.
Ketua Kelompok Tani berharap kedepan agar dibangun saluran irigasi permanen sehingga pertanian organik ini bisa berkembang.
“Alhamdulillah hasil panen padi organik kita cukup memuaskan. Soal pupuk tidak ada kendala, hanya saja permasalahan irigasi belum lancar yang permanen. Jalan usaha tani juga belum memadai, sehingga biaya angkut padi jadi tinggi, pungkas Babinsa.