Bantuan pangan yang didistribusikan berupa 386 karung beras, dengan setiap karung berisi 10 kg beras. Jumlah penerima bantuan ini sebanyak 193 orang, dengan masing-masing menerima 2 karung atau 20 kg beras. Bantuan ini disalurkan oleh Badan Pangan Nasional melalui Perum Bulog
Program bantuan pangan ini bertujuan untuk membantu masyarakat kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok dan mencegah lonjakan harga pangan. Pemerintah menargetkan sebanyak 15,3 juta keluarga sebagai penerima manfaat utama,
Pendistribusian bantuan pangan ini berlangsung di Kantor Lurah simpang haru dan dilakukan oleh Staf kelurahan dan PSM.kepada masyarakat yang telah terdata. Dikutip dari salah satu Staf kelurahan mengungkapkan bahwa, proses pendistribusian berjalan dengan tertib, aman, dan lancar berkat pendampingan Babinsa. Imbuhnya.
Penerima bantuan pangan ini harus memenuhi beberapa syarat, yaitu terdaftar dalam Data Tunggal Sosial dan Ekonomi Nasional (DTSEN), masuk kategori kurang mampu atau rentan ekonomi, dan tidak sedang menerima bantuan sejenis dari program pemerintah lain.
Kegiatan pendistribusian bantuan pangan berupa beras ini berjalan dengan lancar dan aman, menunjukkan komitmen pemerintah dan aparat setempat dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.
“Program ini merupakan implementasi nyata sinergi antara pemerintah dan TNI dalam mewujudkan swasembada pangan nasional. Babinsa Sertu Aprinol mengungkapkan bahwa dengan adanya kegiatan pendampingan pendistribusian bantuan pangan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menjaga stabilitas pangan nasional.” Terang Babinsa.
Dengan adanya program bantuan pangan ini, diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan membantu masyarakat kurang mampu dalam memenuhi kebutuhan pangan pokok. Kegiatan ini juga menunjukkan sinergitas yang baik antara pemerintah dan aparat setempat dalam menjaga stabilitas pangan nasional.
